-->

19 July 2012

Puisi Untuk Ibu (Persembahan Terbaik)

by ZodiakLopedia tagged as published on 19 July 2012
Ibu, sosok paling istimewa dalam hidup. Inspirator dan motivator terbaik, memberikan kasih sayang tulus tanpa pamrih. Selalu berusaha memberikan yang tebaik untuk anak, sekalipun harus mengorbankan harta benda kesayangan. Adanya hari ibu merupakan salah satu bukti bahwa sosok ibu harus diletakkan paling tinggi derajatnya antara sosok manusia lainnya dalam kehidupan.

Beruntunglah seorang anak yang masih mendapat bimbingan ibunya dari waktu kecil hingga dewasa, karena tak semua anak merasakan hal itu. Sebab banyak anak yang sudah ditinggal ibunya sewaktu melahirkan untuk menghadap Yang Kuasa dan dibesarkan oleh ayah hingga tak pernah merasakan belaian seorang ibu, merindukan kehadiran ibu seperti Puisi untuk ibu mengharukan yang dibuat oleh Hans Elsirazy berikut:

Puisi untuk Ibu

Sengaja kutulis lembaran ini
Spesial untuk seseorang yang sangat berarti
Sebuah kata yang rindu ku ucap
Walau kini, aku hanya hidup dalam kenanganmu
Dengan rangkaian masa laluku bersamamu
Yaitu : IBU

Ibu ......
Akuyang selalu mengecewakanmu
Aku yang selalu menyusahkanmu
Aku yang tak pernah tahu kapan aku telah membahagiakanmu
Aku yang tak pernah tahu kalau aku sudah membuatmu menangis

Inginku persembahkan toga ini
Tapi dimana engkau, ibu ..... ?
Ingin ku Ucap “Ibu .........Aku Lulus”
Tapi aku tak tahu apakah engkau masih bisa mendengarkanku
Setiap detik, engkau selalu berdoa untukku
Setiap gerak, engkau selalu berkorban untukku
Setiap tetesan keringatmu hanya untukku

Tanpa kau hiraukan penat dan letihmu
Tanpa doamu takkan ku raih
Tanpa harapmu takkan ku capai
Segala cita yang kudambakan
Segala asa yang ku inginkan
Kini langkahku terhenti, aku tercenung
Karena doamu tak lagi menggaung
Harapmu tak lagi menggema
Mampukah aku ibu ?
Untuk meraih asa yang menggantung
Tapi napasku tak terhenti
Mataku masih terbuka
Hidupku masih berlanjut
Ternyata masih ada cinta untukku
Cinta darimu dalam sebuah kenangan yang indah

Kuteruskan perjuangan dari sisa-sisa cintamu
Cinta ayah sebagai sandaran hatimu
Cinta kakak sebagai buah hatimu
Cinta adik sebagai amanahmu untukku

Terimakasih ibu atas semua yang kau berikan
Meski kutahu, itu tak cukup untuk membalas semuanya
Aku tak tahu apa yang harus aku lakukan
Tapi aku mengerti “ Kini giliranku untuk mendo’akanmu”
Karena engkaulah orang yang ku kasihi
Engkaulah orang yang kurindu
Dan engkau pula orang yang paling berjasa dalam hidupku


Puisi Untuk Ibu (Persembahan Terbaik) by Hans Elsirazy

Advertisement



Bagikan:

Komentar Untuk Puisi Untuk Ibu (Persembahan Terbaik)